Sayang, taukah kau, harimu sungguh berarti bagiku
Menanti fajar, menikmati hembusan angin bersamamu
Sayang, aku ingin kisah ini, terus bergulir
Layaknya episode-episode dalam sebuah sinetron
Memandang langit bersenandung awan
Aku ingin terus seperti ini
Menunggu langit menangis
Melintasi aliran terjal kehidupan
Aku bangga aku memilikimu
Sayang, terima kasih telah menjadi motivasiku
Membuatku tetap istiqomah di jalan ini
Menasehatiku dengan penuh kesabaran
Mengisiku dengan penuh canda tawa
Sayang, jika suatu hari kita berpisah
Tolong, ingatlah semua yang telah kita lalui
Satu tahun tiga bulan bersamamu
Rasa ini masih, dan terus akan bertahan
Sayang, terima kasih lagi
Engkau mau menerimaku apa adanya
Tanpa keluhan sedikitpun
Walaupun itu ada, aku akan sabar menerimanya
Doaku:
"Ya Rabb, Sang Penguasa Alam
Limpahkan berkah pada kami semua
Eratkan hati kami
Satukan detak kami
Iringi jalan kami menuju surga-MU ya Rabb
Ridhoi perjalanan kami selama 4 tahun ke depan ya Rabb
Biarkan kami mengukir kenangan emas di masa ini
Melukis senyuman di wajah orang tua kami
Ya Rabb, maafkan atas kekerdilan hati kami
Kealpaan kami atas perintah-perintah-MU"
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar